Rabu, 09 April 2008

google jadi sistem operasi?????

Apakah Google telah membuat "sistem operasi baru"? Belum jelas benar memang, tetapi boleh dikata langkah Google selama ini patut diakui akan memperkukuh posisi perusahaan mesin pencari raksasa ini di dunia Web.



Minggu-minggu belakangan ini, Google telah menunjukkan kepada kita semua bahwa inilah dunia Google, dimana kita tengah tinggal di dalamnya. Raksasa mesin pencari ini telah merilis versi baru Google Desktop yang mulai mengaktifkan firestorm secara langsung, keluar dari privasi data. Ini merupakan target dari sebagian besar presentasi produk baru pada ajang DEMO 2006.

Ada nukilan kisah dimana Reuters news service mengutip analis Gartner, Allen Weiner, atas komentarnya tentang Google Desktop versi baru ". . . tengah memulai untuk mendata jumlah sistem operasi baru, walaupun Google tidak pernah menggambarkan seperti yang diungkap Weiner. Tak pelak, Google akan menjadi pesaing Microsoft dalam menawarkan level serupa dari fleksibilitas dan kekuatan, baik bagi para konsumer maupun pembuat konten."

Reaksi pertama Anda mungkin serupa dengan saya: "Tunggu sebentar, tidakkah orang ini mengerti apa itu sistem operasi?" Namun beberapa detik berikutnya, kita berpikir bahwa mungkin orang tersebut benar. Kita semua tengah memulai untuk hidup di Planet Google, dimana pada tahun-tahun lalu kita terbiasa tinggal di Planet Microsoft.

Slogan lawas Sun jelas tepat. "The network is the computer." Microsoft, dengan sistem operasi dan software aplikasinya, telah menjelma menjadi penjaga gerbang nilai komputer secara individual, sehingga menciptakan revolusi produktif - word processing, spreadsheets, databases, presentations. Namun, networking komputer kita telah mengadopsi banyak tahapan untuk sampai ke jenjang Internet, mesin pencarian, electronic mail dan instant messaging. Pada wilayah inilah, Google telah menjadikan dirinya sebagai penjaga gerbang nilai tersebut. Pencarian, indexing, pengiriman melalui PC, API untuk memprogram, bahkan sistem operasi Internet, tak ketinggalan digarap oleh Google.

Google dari waktu ke waktu selalu menyajikan hal yang baru. Mulai dari Google Earth, sebuah kerja sama dengan NASA, software Google Pack, voice over IP sampai dengan pemindaian buku di dunia. Jika menyorot pendapatan yang dihasilkan, bisnis perusahaan ini berasal dari 3 lini. 56% dari iklan online yang nampil di situsnya, 43% dari situs lainnya, sebagian lain berasal dari majalah di mana Google menempatkan iklannya untuk pendapatan berupa saham, dan 1% dari pendapatan lainnya. Ketergantungannya pada iklan online, merupakan salah satu alasan Google mengeluarkan biaya sebesar USD1 miliar-5% dari America Online-untuk melindungi pendapatan dari bidang iklan yang digeneralisasikan mitra AOL untuk Google, dan mempertahankannya supaya tidak beranjak ke Microsoft.

Google pun bereksperimen dengan edisi cetak, menempatkan iklan untuk pelanggan melalui uji coba terbatas dalam PC Magazine, Maximum PC, Budget Living, dan Chicago Sun-Times. Keuntungan dari kerja sama ini mungkin dapat mengakses mitra tenaga penjualan iklan lokal.

Tak ketinggalan, Google tengah memfokuskan dirinya pada bidang Internet, radio, dan media cetak. Deskripsi tentang visi perusahaan -menyajikan sesuatu yang "dapat diperhitungkan, efisiensi, relevansi, dan skala untuk para pengiklan"-ternyata tidak hanya sebatas itu. Dengan kebijakan Google semacam itu, mulai dijalankan rencana penjualan konten video seperti program CBS TV dan pertandingan bola basket profesional, yang ini semua tentu saja tentang usaha perusahaan ini beralih ke iklan dalam bentuk video.

Google telah memiliki software untuk client dalam beberapa tahun lalu, dimulai dengan Google Toolbar di tahun 2000. Internet telah menjadi platform untuk mendistribusikan sebuah software, dan Bill Gates tengah mengubah strategi Microsoft untuk membuat kumpulan aplikasi yang dinamai Office Live, Internet-dan iklan Internet-yang lebih bersahabat.

Google Pack sejatinya ditawarkan untuk menjawab kebutuhan akan aplikasi yang tidak ala kadarnya, yang berisi software Google, termasuk Desktop Search dan Google Talk instant-messaging client, ditambah Norton AntiVirus, Ad-Aware anti-spyware, browser FireFox, dan Adobe reader. Google juga menyediakan software tidak bertindak sekadar informasi, dimana Google Pack menjadi alur akses ke desktop semua orang.

Kendati saya telah memiliki banyak informasi tentang kiprah Google selama ini, namun saya lebih baik menahan diri untuk sabar melihat dan menunggu apa yang akan dilakukan oleh raksasa mesin pencari ini di masa mendatang. Yang jelas, minggu ini telah lahir babak baru dari fenomena Google. Kita memasuki fase di mana Google mendominasi persepsi kita dalam satu tahapan yang jarang kita alami - Googlemania secara serius menghujam kita, seperti halnya tulipmania menerpa Belanda pada era 1600-an. Kita tengah memasuki "gelembung" Google.

Tidaklah mudah untuk melihat apa yang ada di benak para petinggi Google, atau ke mana arahnya. Akan berupa sistem operasi? Namun yang bisa dilihat dengan mudah pada minggu-minggu sekarang ini adalah, bahwa paling tidak saat ini Google telah menjadi yang terdepan dari siapa pun, dimana Microsoft mesti mengeluarkan banyak hal yang dimilikinya untuk menandingi Google
By David DeJean

baca seluruhnya..

artikel IT

Mengenal kernel Linux

Linux kini telah berumur lebih dari 15 tahun. Apa saja yang telah dijalani dan apa pula yang terjadi saat ini? Mari kita lihat sama-sama.

Bagi pengguna sistem Linux, barangkali salah satu daya tarik terbesar adalah kernel. Bayangkan saja, kernel yang terdiri lebih dari 6 juta baris kode itu terbuka begitu saja. Siapa saja bisa melongok ke dalam source code kernel dan bahkan melakukan modifikasi, atau apapun. Tentunya, di dalam batasan lisensi yang digunakan. Dari sisi pengguna, keterbukaan ini juga sangatlah menarik. Pengguna bisa menambah atau mengurangi fitur kernel sesuai keinginan atau kebutuhan. Pada akhirnya, sistem Linux yang digunakan bisa benar-benar berbeda dengan pengguna lainnya.

Kernel Linux memang merupakan salah satu fenomena luar biasa yang terjadi di dunia computing, bersama dengan filosofi free software/open source. Siapa sangka, kalau kita melihat awal sejarah Linux, sistem operasi ini hanyalah dikembangkan sebagai hobi seorang Linus Torvalds. Developer yang lahir di Helsinki, Finlandia (28 Desember 1969) ini memang tidak menyangka bahwa hobinya bisa membawa banyak perubahan di dunia ini. Tak heran kalau Linus dinobatkan sebagai salah satu orang paling berpengaruh di dunia oleh majalah Time pada tahun 2004. Linus memang manusia yang unik. Walaupun dinobatkan sebagai icon free software/open source, Linus juga sempat ikut menggunakan dan bekerja dengan software prorietary (seperti BitKeeper di kernel dan ketika bekerja di perusahaan Transmeta).

Sampai saat ini, kita melihat bahwa Linux telah digunakan mulai dari perusahaan terbesar di dunia sampai perusahaan yang baru berdiri. Bahwa Linux telah digunakan oleh berbagai kalangan pengguna. Bahwa Linux telah digunakan pada super computer sampai telepon seluler. Namun, di belakang itu, banyak hal yang telah dialami selama kernel Linux dikembangkan. Mulai dari masalah teknikal sampai masalah persaingan bisnis, yang beberapa diantaranya dapat dikategorikan sebagai sangat tidak sehat.

Di tulisan ini, kami akan mengulas berbagai hal seputar kernel Linux (istilah kernel Linux dan Linux akan digunakan bersama-sama). Pertama-tama, kami akan membahas secara sekilas sejarah pengembangan kernel Linux mulai dari puluhan ribu baris kode, sampai jutaan baris kode. Apa saja yang terjadi selama kurun waktu tersebut. Apa saja arsitektur komputer yang didukung oleh Linux sampai saat ini? Sebagai tambahan, kami juga akan membahas sekilas tentang skema penomoran versi kernel.

Kemudian, kami akan membahas soal situs kernel.org secara singkat. Apa saja yang tersedia di sana, termasuk teknologi yang digunakan sehingga mampu melayani pengguna Linux (yang tertarik dengan kernel) di seluruh dunia.

Tak lupa, Kami akan membahas pula seputar istilah kernel vanilla, dan beberapa patch kernel bagi Anda yang tertarik.

Terakhir, pembahasan akan kami tutup dengan melihat developer kernel dan beberapa website menarik yang membahas seputar Linux dan teknologi terkait.

(Sebagai catatan, cara kompilasi kernel tidak kami masukkan ke dalam tulisan ini, karena akan lebih cocok ditempatkan pada bagian tutorial.)

Selamat membaca!

PERJALANAN KERNEL LINUX

Di bagian ini, kita akan membahas perjalanan kernel Linux, mulai dari awal dirilis sampai artikel ini ditulis. Pembahasan akan kita bagi per generasi kernel. Di sini, kita akan membahas juga sekilas tentang skema penomoran versi kernel yang digunakan.

Sebagai catatan, tidak semua rilis kernel akan dibahas. Dengan demikian, apabila terdapat pembahasan versi 0.02 dirilis dan pembahasan selanjutnya adalah rilis 0.11, bukan berarti versi 0.11 dirilis langsung setelah versi 0.02. Diantara kedua rilis tersebut, barangkali masih terdapat rilis-rilis lainnya.

Masa-masa awal

Linux (waktu itu belum bernama Linux namun Linus menyebutnya Freak; nama buggix bahkan sempat terpikir) dikembangkan oleh Linus Torvalds pada April 1991. Pada waktu itu, Linus yang masih berusia 21 tahun, memulai proyek sederhana dengan task switcher (assembly 386) dan driver untuk terminal.

Pada tanggal 25 Agustus 1991, Linus membuat sebuah post di comp.os.minix. Berikut ini adalah sebagian postnya. Post selengkapnya bisa dibaca di http://groups.google.com/group/comp.os.minix/msg/b813d52cbc5a044b?output=gplain.

Hello everybody out there using minix -

I’m doing a (free) operating system (just a hobby, won’t be big and

professional like gnu) for 386(486) AT clones. This has been brewing

since april, and is starting to get ready. I’d like any feedback on

things people like/dislike in minix, as my OS resembles it somewhat

(same physical layout of the file-system (due to practical reasons)

among other things).

I’ve currently ported bash(1.08) and gcc(1.40), and things seem to work.

This implies that I’ll get something practical within a few months, and

I’d like to know what features most people would want. Any suggestions

are welcome, but I won’t promise I’ll implement them :-)





Linux 0.01

Beberapa bulan kemudian, yaitu tepatnya 17 September 1991, Linux versi 0.01 dirilis. Rilis kali ini berisikan 10.239 baris kode.

Linux 0.02

Hanya berselang sebulan, pada bulan Oktober 1991, Linux versi 0.02 dirilis. Berikut ini adalah sebagian post Linus. Selengkapnya bisa dibaca di http://groups.google.com/group/comp.os.minix/msg/2194d253268b0a1b?output=gplain.

Do you pine for the nice days of minix-1.1, when men were men and wrote

their own device drivers? Are you without a nice project and just dying

to cut your teeth on a OS you can try to modify for your needs? Are you

finding it frustrating when everything works on minix? No more all-

nighters to get a nifty program working? Then this post might be just

for you :-)

As I mentioned a month(?) ago, I’m working on a free version of a

minix-lookalike for AT-386 computers. It has finally reached the stage

where it’s even usable (though may not be depending on what you want),

and I am willing to put out the sources for wider distribution. It is

just version 0.02 (+1 (very small) patch already), but I’ve successfully

run bash/gcc/gnu-make/gnu-sed/compress etc under it.

Sources for this pet project of mine can be found at nic.funet.fi

(128.214.6.100) in the directory /pub/OS/Linux. The directory also

contains some README-file and a couple of binaries to work under linux

(bash, update and gcc, what more can you ask for :-). Full kernel

source is provided, as no minix code has been used. Library sources are

only partially free, so that cannot be distributed currently. The

system is able to compile “as-is” and has been known to work. Heh.

Sources to the binaries (bash and gcc) can be found at the same place in

/pub/gnu.





Linux 0.11

Satu hal yang luar biasa pada waktu itu telah terjadi. Pada bulan Desember 1991, Linux versi 0.11 telah dirilis. Versi kali ini merupakan versi pertama yang self-hosting. Artinya, Linux 0.11 dapat dikompilasi di atas Linux 0.11. Sebelumnya, Linux masih membutuhkan minix-386 untuk kompilasi dan setup.

Linux 0.12

Linus turut memeriahkan awal tahun dengan merilis versi 0.12 pada tanggal 16 Januari 1992. Pada bulan yang sama, post pertama (oleh David W. Summers) ke newsgroup alt.os.linux dilakukan pada tanggal 19. Berikut ini adalah sebagian isi post tersebut:

Hello NetLanders,

Well earlier yesterday and today I was banging right along with Linux.

I was able to tell Linux to boot from the hard disk and mount the root from

the hard disk (/dev/hd1). I used ShoeLace to do this.

THEN I tried to activate swapping on /dev/hd2. No joy. mkswap told me I

couldn’t use the second partition because it was a DOS extended partition.

So, I proceded to try to change the partition type with ‘edpart’, which

seemed to work, until I tried to re-boot using the hard disk. NO JOY!





Secara umum post tersebut merupakan post berupa pertanyaan. Selengkapnya bisa dibaca di http://groups.google.com/group/alt.os.linux/msg/c638df159fa15159?hl=en&lr=&ie=UTF-8&output=gplain.

Pada bulan yang sama, Linus juga menerima kritik dari Professor Andy Tanenbaum, pencipta Minix, dengan judul post adalah “Linux is Obsolete”. Linus pun membalas tak kalah serunya. Berikut ini adalah tanggapan Linus:

Well, with a subject like this, I’m afraid I’ll have to reply.

Apologies to minix-users who have heard enough about linux anyway. I’d

like to be able to just “ignore the bait”, but … Time for some

serious flamefesting!

In article <12595@star.cs.vu.nl> ast@cs.vu.nl (Andy Tanenbaum) writes:

>





>

>As most of you know, for me MINIX is a hobby, something that I do in the

>evening when I get bored writing books and there are no major wars,

>revolutions, or senate hearings being televised live on CNN. My real

>job is a professor and researcher in the area of operating systems.

You use this as an excuse for the limitations of minix? Sorry, but you

loose: I’ve got more excuses than you have, and linux still beats the

pants of minix in almost all areas. Not to mention the fact that most

of the good code for PC minix seems to have been written by Bruce Evans.

Re 1: you doing minix as a hobby - look at who makes money off minix,

and who gives linux out for free. Then talk about hobbies. Make minix

freely available, and one of my biggest gripes with it will disappear.

Linux has very much been a hobby (but a serious one: the best type) for

me: I get no money for it, and it’s not even part of any of my studies

in the university. I’ve done it all on my own time, and on my own

machine.

Re 2: your job is being a professor and researcher: That’s one hell of a

good excuse for some of the brain-damages of minix. I can only hope (and

assume) that Amoeba doesn’t suck like minix does.





Selengkapnya bisa dibaca di http://alge.anart.no/linux/history/linux_is_obsolete.txt.

Linux 0.95

Versi ini dirilis pada tanggal 8 Maret 1992. Satu hal yang luar bisa juga telah terjadi. Linux pada saat itu bisa menjalankan X Window System.

Pada bulan ini juga, newsgroup comp.os.linux telah dibuat. Berikut ini adalah post dari Alan B Clegg:

Well, great! We now have our own little news group. Officially!

Congrats, Linus!

-abc



Setelah itu, pada tahun 1992, Linux versi 0.9x.x dikembangkan dan dirilis. Pada akhir 1992 sampai awal 1994, Linux versi 0.99.x dikembangkan dan dirilis.

Generasi 1.0.x

Linux 1.0.0

Pada tanggal 14 Maret 1994, Linux versi 1.0.0 dirilis. Versi 1.0.0 ini mengandung 176.250 baris kode. Readme untuk 1.0.0 bisa dibaca di http://www.linuxhq.com/kernel/v1.0/0/README.

Pada saat ini, Linux mendukung hanya i386.

Sejak versi 1.0, pemberian versi Linux telah dibagi menjadi stabil dan pengembangan. Kita akan membahas sistem penomoran versi Linux lebih detil di bagian lain tulisan ini.

Generasi 1.2.x

Linux 1.2.0

Bulan Maret 1995, tepatnya pada tanggal 7, Linux 1.2.0 dirilis. Versi 1.2.0 ini mengandung 310.950 baris kode. Berikut ini adalah beberapa fitur baru yang diperkenalkan:

· Mendukung berbagai arsitektur lain: Alpha, Sparc, Mips

· Perbaikan pada jaringan

· I/O yang lebih cepat

· Mendukung EIDE, multiple IDE controller dan mendukung CDROM ATA

· Mendukung berbagai floppy

· Mendukung lebih banyak CDROM

· Mendukung lebih baik SCSI

· Mendukung lebih banyak perangkat jaringan

· Perbaikan untuk memory management

· Mendukung lebih banyak dukungan suara

· dan lain sebagainya

Generasi 2.0.x

Linux 2.0.0

Pada tanggal 9 Juni 1996, Linux 2.0.0 dirilis. Versi 2.0.0 ini berisikan 777.956 baris kode. Pada versi ini, terdapat banyak perubahan pada jaringan di Linux. Selain itu, penambahan fitur yang sangat menarik diantaranya adalah:

· Dukungan untuk SMP

· Tambahan dukungan untuk berbagai arsitektur komputer

Pada tahun yang sama, tepatnya pada tanggal 9 Mei, Tux disarankan sebagai maskot untuk sistem operasi Linux.

Generasi 2.2.x

Linux 2.2.0

Pada tanggal 25 Januari 1999, 2.2.0 dirilis. Versi ini mengandung 1.800.847 baris kode. Hampir 2 juta baris kode! Boleh dikatakan, inilah permulaan Linux dianggap serius oleh berbagai kalangan non developer.

Berikut ini adalah beberapa fitur untuk 2.2.x:

· Banyak perbaikan per arsitektur dan peningkatan opsi per jenis prosesor

· Mendukung sampai 16 CPU (sama dengan 2.0), tetapi dengan peningkatan kinerja

· Penambahan filesistem baru. Virtual FileSystem juga mengalami perbaikan (2 cache, untuk read dan write)

· Mendukung misc binary loader

· Mendukung sampai 1024 proses atau thread

· Mendukung FrameBuffer

· Dapat mengenali langsung PCI ataupun menggunakan bantuan BIOS

· Berbagai penulisan ulang untuk driver sound

· Banyak penambahan driver joystik

· Memperkenalkan firewall baru: ipchains

· Banyak perbaikan pada network filesystem

· Hilangnya kerneld, datangnya kmod

Pada saat itu, sudah banyak sekali distribusi Linux yang berbasiskan kernel 2.2.x.

Generasi 2.4.x

Linux 2.4.0

Pada tanggal 4 Januari 2001, lebih kurang 2 tahun setelah 2.2.0 dirilis, kernel 2.4.0 dirilis. Versi 2.4.0 mengandung 3.377.902 baris kode. Lebih kurang dua kali lebih banyak dari 2.2.0.

Berikut ini adalah beberapa fitur untuk 2.4.x:

· Cakupan penggunaan lebih luas. Mulai dari desktop, server dan embedded

· Penulisan driver lebih mudah

· VFS: single page caching, memudahkan pemrograman dan mengurangi race condition

· Jumlah proses tidak dibatasi lagi sampai 1024, melainkan secara teori dibatasi hanya oleh jumlah RAM (sebagai contoh: 0.5GB RAM bisa menampung hingga 16K proses)

· Pada mesin Intel, mendukung memori sampai 4GB dengan pengaturan tersendiri (disebabkan desain Intel)

· Mendukung 64 Alpha dan Sparc

· Pada Bus, mendukung ISA PNP, USB, I2O, PCMCIA

· Pada block device, mendukung:

o 10 IDE controller (sebelumnya 4)

o Raw device (akses langsung, tanpa caching, digunakan umumnya pada database)

· Pada character device:

o Mendukung USB mouse dan USB keyboard

o

baca seluruhnya..

Sistem Operasi ( Masyarakat Hacker )

Banyak artikel / tulisan di media tentang hacker, tapi tidak banyak yang membahas tentang budaya, etika, aturan yang mengatur komunitas misterius ini. Sebuah masyarakat yang hanya ada & dikenal diantara underground (demikian istilah mereka). Tulisan ini di sadur dari beberapa bahan di Internet underground seperti tulisan Gilbert Alaverdian akan mencoba membahas hal-hal ini, agar masyarakat umum dapat mengerti sedikit tentang sub-culture di dunia underground.

Di media & stereotype masyarakat tentang hacker adalah orang yang jahat dan suka merusak. Padahal arti sebetulnya hacker adalah tidak seperti yang dibayangkan banyak orang. Stereotype ABG 15 tahun, yang duduk di belakang komputer berjam-jam, masuk ke sistem dan men-delete atau menghancurkan apa saja yang bisa mereka hancurkan "anak" ini dikenal sebagai cracker bukan sebagai hacker. Cracker ini yang sering anda dengar di berita / media, mematikan situs web, menghapus data dan membuat kekacauan kemanapun mereka pergi.

Di dunia elektronik bawah tanah (underground) nama jarang digunakan. Orang biasanya menggunakan nama alias, callsign atau nama samaran. Hal ini memungkinkan kita bisa menyamarkan identitas, dan di kenali sesama underground. Beberapa nama populer diantara hacker Indonesia bisa dikenali seperti hC, cbug, litherr, fwerd, d_ajax, r3dshadow, cwarrior, ladybug, chiko, gelo, BigDaddy dsb..

Apakah perbedaan mendasar antara cracker & hacker? Di http://www.neotek.co.id/www.whatis.com/default.htm, cracker di definisikan sebagai "seseorang yang masuk ke sistem orang lain, biasanya di jaringan komputer, membypass password atau lisensi program komputer, atau secara sengaja melawan keamanan komputer. Cracker dapat mengerjakan hal ini untuk keuntungan, maksud jahat, atau karena sebab lainnya karena ada tantangan. Beberapa proses pembobolan dilakukan untuk menunjukan kelemahan keamanan sistem"

Hacker menurut Eric Raymond di definisikan sebagai programmer yang pandai. Sebuah hack yang baik adalah solusi yang cantik kepada masalah programming dan "hacking" adalah proses pembuatan-nya. Menurut Raymond ada lima (5) karakteristik yang menandakan seseorang adalah hacker, yaitu:

*

Seseorang yang suka belajar detail dari bahasa pemrograman atau system.
*

Seseorang yang melakukan pemrograman tidak cuma berteori saja.
*

Seseorang yang bisa menghargai, menikmati hasil hacking orang lain.
*

Seseorang yang dapat secara cepat belajar pemrogramman.
*

Seseorang yang ahli dalam bahasa pemrograman tertentu atau sistem tertentu, seperti "UNIX hacker".

Yang menarik, ternyata dalam dunia hacker terjadi strata-strata (tingkatan) yang diberikan oleh komunitas hacker kepada seseorang karena kepiawaiannya, bukan karena umur atau senioritasnya. Saya yakin tidak semua orang setuju dengan derajat yang akan dijelaskan disini, karena ada kesan arogan terutama pada level yang tinggi. Untuk memperoleh pengakuan / derajat, seorang hacker harus mampu membuat program untuk eksploit kelemahan sistem, menulis tutorial (artikel), aktif diskusi di mailing list, membuat situs web dsb.

Hirarki Hacker

Mungkin agak terlalu kasar jika di sebut hirarki / tingkatan hacker; saya yakin istilah ini tidak sepenuhnya bisa di terima oleh masyarakat hacker. Oleh karenanya saya meminta maaf sebelumnya. Secara umum yang paling tinggi (suhu) hacker sering di sebut Elite; di Indonesia mungkin lebih sering di sebut suhu. Sedangkan, di ujung lain derajat hacker dikenal wanna-be hacker atau dikenal sebagai Lamers.

Elite :
Juga dikenal sebagai 3l33t, 3l337, 31337 atau kombinasi dari itu; merupakan ujung tombak industri keamanan jaringan. Mereka mengerti sistem operasi luar dalam, sanggup mengkonfigurasi & menyambungkan jaringan secara global. Sanggup melakukan pemrogramman setiap harinya. Sebuah anugrah yang sangat alami, mereka biasanya effisien & trampil, menggunakan pengetahuannya dengan tepat. Mereka seperti siluman dapat memasuki sistem tanpa di ketahui, walaupun mereka tidak akan menghancurkan data-data. Karena mereka selalu mengikuti peraturan yang ada. Salah satu suhu hacker di Indonesia yang saya hormati & kagumi kebetulan bekas murid saya sendiri di Teknik Elektro ITB, beliau relatif masih muda sekarang telah menjadi seorang penting di Research & Development Telkomsel.

Semi Elite:
Hacker ini biasanya lebih muda daripada Elite. Mereka juga mempunyai kemampuan & pengetahuan luas tentang komputer. Mereka mengerti tentang sistem operasi (termasuk lubangnya). Biasanya dilengkapi dengan sejumlah kecil program cukup untuk mengubah program eksploit. Banyak serangan yang dipublikasi dilakukan oleh hacker kaliber ini, sialnya oleh para Elite mereka sering kali di kategorikan Lamer.

Developed Kiddie:
Sebutan ini terutama karena umur kelompok ini masih muda (ABG) & masih sekolah. Mereka membaca tentang metoda hacking & caranya di berbagai kesempatan. Mereka mencoba berbagai sistem sampai akhirnya berhasil & memproklamirkan kemenangan ke lainnya. Umumnya mereka masih menggunakan Grafik User Interface (GUI) & baru belajar basic dari UNIX, tanpa mampu menemukan lubang kelemahan baru di sistem operasi.

Script Kiddie:
Seperti developed kiddie, Script Kiddie biasanya melakukan aktifitas di atas. Seperti juga Lamers, mereka hanya mempunyai pengetahuan teknis networking yang sangat minimal. Biasanya tidak lepas dari GUI. Hacking dilakukan menggunakan trojan untuk menakuti & menyusahkan hidup sebagian pengguna Internet.

Lamer:
Mereka adalah orang tanpa pengalaman & pengetahuan yang ingin menjadi hacker (wanna-be hacker). Mereka biasanya membaca atau mendengar tentang hacker & ingin seperti itu. Penggunaan komputer mereka terutama untuk main game, IRC, tukar menukar software prirate, mencuri kartu kredit. Biasanya melakukan hacking menggunakan software trojan, nuke & DoS. Biasanya menyombongkan diri melalui IRC channel dsb. Karena banyak kekurangannya untuk mencapai elite, dalam perkembangannya mereka hanya akan sampai level developed kiddie atau script kiddie saja.

Sombong

Sombong merupakan salah satu sebab utama seorang hacker tertangkap. Mereka menyombongkan diri & memproklamirkan apa yang mereka capai untuk memperoleh pengakuan dari yang lain. Hacker lain, karena pengetahuan-nya masih kurang, biasanya akan memilih target secara hati-hati. Secara perlahan mereka akan naik hirarki mereka sesuai dengan kemampuannya, tanpa menyombongkan dirinya.

Hacker Menolong Industri

Umumnya pembuatan software akan sangat berterima kasih akan masukan dari para hacker, karena dengan adanya masukan ini software yang mereka buat menjadi semakin baik. Memang kadang eksploit yang dihasilkan para hacker tidak langsung di peroleh si perusahaan software, tapi di tahan oleh komunitas underground ini sampai digunakan oleh lamers & membuat kekacauan.

Etika

Dalam komunitas hacker ternyata ada etika & aturan main yang membedakan antara hacker & cracker, maupun hacker kelas rendahan. Salah satu etika yang berhasil di formulasikan dengan baik ada di buku Hackers: Heroes of the Computer Revolution, yang ditulis oleh Steven Levy 1984, ada 6 etika yang perlu di resapi seorang hacker:

1.

Akses ke komputer dan apapaun yang akan mengajarkan kepada anda bagaimana dunia ini berjalan / bekerja harus dilakukan tanpa batas & total. Selalu mengutamakan pengalaman lapangan!
2.

Semua informasi harus bebas, tidak di sembunyikan.
3.

Tidak pernah percaya autoritas percaya pada desentralisasi.
4.

Seorang hacker hanya di nilai dari kemampuan hackingnya, bukan kriteria buatan seperti gelar, umur, posisi atau suku bangsa.
5.

Seorang hacker membuat seni & keindahan di komputer.
6.

Komputer dapat mengubah hidup anda menuju yang lebih baik.

Aturan Main Hacker

Gambaran umum aturan main yang perlu di ikuti seorang hacker seperti di jelaskan oleh Scorpio packetstorm.securify.com/docs/hack/ethics/my.code.of.ethics.html, yaitu:

*

Di atas segalanya, hormati pengetahuan & kebebasan informasi.
*

Memberitahukan sistem administrator akan adanya pelanggaran keamanan / lubang di keamanan yang anda lihat.
*

Jangan mengambil keuntungan yang tidak fair dari hack.
*

Tidak mendistribusikan & mengumpulkan software bajakan.
*

Tidak pernah mengambil resiko yang bodoh selalu mengetahui kemampuan sendiri.
*

Selalu bersedia untuk secara terbuka / bebas / gratis memberitahukan & mengajarkan berbagai informasi & metoda yang diperoleh.
*

Tidak pernah meng-hack sebuah sistem untuk mencuri uang.
*

Tidak pernah memberikan akses ke seseorang yang akan membuat kerusakan.
*

Tidak pernah secara sengaja menghapus & merusak file di komputer yang dihack.
*

Hormati mesin yang di hack, dan memperlakukan dia seperti mesin sendiri.

baca seluruhnya..

Sistem Operasi (mengenai Virus Komputer)

Copyright © 2004 IlmuKomputer.Com
Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan
disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit),
dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis dan
pernyataan copyright yang disertakan dalam setiap dokumen. Tidak
diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin
terlebih dahulu dari IlmuKomputer.Com.
Saat Ini, pastilah kita semua selaku konsumen/pengguna jasa komputer
dan jaringan ( internet ) sudah sangat sering mendengar istilah
“virus” yang terkadang meresahkan kita. Tulisan ini akan mengupas
lebih jauh mengenai virus, yang nantinya diharapkan dapat membuat kita
semua mengerti dan memahami tentang virus.
ASAL MUASAL VIRUS
1949, John von Neumann, menggungkapkan " teori self altering automata
" yang merupakan hasil riset dari para ahli matematika.
1960, Lab BELL (AT&T), para ahli di lab BELL (AT&T) mencoba-coba teori
yang diungkapkan oleh John von Neumann, dengan membuat suatu jenis
permainan/game. Mereka membuat program yang dapat memperbanyak dirinya
dan dapat menghancurkan program buatan lawan. Program yang mampu
bertahan dan menghancurkan semua program lain, akan dianggap sebagai
pemenangnya. Permainan ini akhirnya menjadi permainan favorit di tiap-
tiap lab komputer. Tetapi, semakin lama program yang diciptakan makin
berbahaya, sehingga mereka melakukan pengawasan dan pengamanan yang
ketat terhadap permainan ini.
1980, Program-program tersebut yang akhirnya dikenal dengan sebutan
"virus" ini berhasil menyebar keluar lingkungan laboratorium, dan
mulai beredar di masyarakat umum.
PENGERTIAN VIRUS
"A program that can infect other programs by modifying them to include
a slighty altered copy of itself. A virus can spread throughout a
computer system or network using the authorization of every user using
it to infect their programs. Every programs that gets infected can
also act as a virus that infection grows“
( Fred Cohen ) 1
Artikel Populer IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003-2004 IlmuKomputer.Com
Pertama kali istilah “virus” digunakan oleh Fred Cohen pada tahun 1984
di Amerika Serikat. Virus komputer dinamakan “virus” karena memiliki
beberapa persamaan mendasar dengan virus pada istilah kedokteran
(biological viruses).
Virus komputer bisa diartikan sebagai suatu program komputer biasa.
Tetapi memiliki perbedaan yang mendasar dengan program-program
lainnya,yaitu virus dibuat untuk menulari program-program lainnya,
mengubah, memanipulasinya bahkan sampai merusaknya. Ada yang perlu
dicatat disini, virus hanya akan menulari apabila program pemicu atau
program yang telah terinfeksi tadi dieksekusi, disinilah perbedaannya
dengan "worm". Tulisan ini tidak akan bahas worm karena nanti akan
mengalihkan kita dari pembahasan mengenai virus ini.
KRITERIA VIRUS
Suatu program dapat disebut sebagai suatu virus apabila memenuhi
minimal 5 kriteria berikut :
1. Kemampuan untuk mendapatkan informasi
2. Kemampuan untuk memeriksa suatu file
3. Kemampuan untuk menggandakan diri dan menularkan diri
4. Kemampuan melakukan manipulasi
5. Kemampuan untuk menyembunyikan diri.
Sekarang akan coba dijelaskan dengan singkat apa yang dimaksud dari
tiap-tiap kemampuan itu dan mengapa ini sangat diperlukan.
1. Kemampuan untuk mendapatkan informasi
Pada umumnya suatu virus memerlukan daftar nama-nama file yang ada
dalam suatu directory. Untuk apa? Agar dia dapat memperoleh daftar
file yang bisa dia tulari. Misalnya, virus makro yang akan menginfeksi
semua file data MS Word, akan mencari daftar file berekstensi *.doc.
Disinilah kemampuan mengumpulkan informasi itu diperlukan agar virus
dapat membuat daftar/data semua file, lalu memilahnya dengan mencari
file-file yang bisa ditulari. Biasanya data ini tercipta saat file
yang tertular/terinfeksi virus atau file program virus itu sendiri
dibuka oleh user. Sang virus akan segera melakukan pengumpulan data
dan menaruhnya (biasanya) di RAM, sehingga apabila komputer dimatikan
semua data hilang. Tetapi data-data ini akan tercipta kembali setiap
kali virus itu diaktifkan. Biasanya data-data ini disimpan juga
sebagai hidden file oleh virus tersebut.
2. Kemampuan memeriksa suatu program
Suatu virus juga harus bisa memeriksa suatu file yang akan ditulari,
misalnya dia bertugas menulari program berekstensi *.doc, maka dia
harus memeriksa apakah file dokumen tersebut telah terinfeksi ataupun
belum, karena jika sudah, akan percuma menularinya lagi. Ini sangat
berguna untuk meningkatkan kemampuan suatu virus dalam hal kecepatan
menginfeksi suatu file/program. Yang umum dilakukan oleh virus adalah
memiliki/memberi tanda pada file/program yang telah terinfeksi
sehingga mudah untuk dikenali oleh virus tersebut. Contoh penandaan
adalah misalnya memberikan suatu byte yang unik di setiap file yang
telah terinfeksi.
3. Kemampuan untuk menggandakan diri
Kalo ini memang virus "bang-get", maksudnya, tanpa kemampuan ini tak
adalah virus. Inti dari virus adalah kemampuan mengandakan diri dengan
cara menulari file lainnya. Suatu virus apabila telah menemukan calon
2
Artikel Populer IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003-2004 IlmuKomputer.Com
korbannya maka ia akan mengenalinya dengan memeriksanya. Jika belum
terinfeksi maka sang virus akan memulai aksinya penularan dengan cara
menuliskan byte pengenal pada file tersebut, dan seterusnya
mengcopikan/menulis kode objek virus diatas file sasaran. Beberapa
cara umum yang dilakukan oleh virus untuk menulari/menggandakan
dirinya adalah :
a. File yang akan ditulari dihapus atau diubah namanya. Kemudian
diciptakan suatu file berisi program virus itu sendiri menggunakan
nama file yang asli.
b. Program virus yang sudah dieksekusi/load ke memori akan langsung
menulari file-file lain dengan cara menumpangi seluruh file yang ada.
4. Kemampuan mengadakan manipulasi
Rutin (routine) yang dimiliki suatu virus akan dijalankan setelah
virus menulari suatu file. Isi dari suatu rutin ini dapat beragam
mulai dari yang tidak berbahaya sampai yang melakukan perusakan. Rutin
ini umumnya digunakan untuk memanipulasi file atau pun mempopulerkan
pembuatnya ! Rutin ini memanfaatkan kemampuan dari suatu sistem
operasi (Operating System), sehingga memiliki kemampuan yang sama
dengan yang dimiliki sistem operasi. Misal :
a. Membuat gambar atau pesan pada monitor
b. Mengganti/mengubah-ubah label dari tiap file, direktori, atau label
dari drive di PC
c. Memanipulasi file yang ditulari
d. Merusak file
e. Mengacaukan kerja printer, dsb
5. Kemampuan Menyembunyikan diri
Kemampuan menyembunyikan diri ini harus dimiliki oleh suatu virus agar
semua pekerjaan baik dari awal sampai berhasilnya penularan dapat
terlaksana.
Langkah langkah yang biasa dilakukan adalah:
- Program virus disimpan dalam bentuk kode mesin dan digabung dengan
program lain yang dianggap berguna oleh pemakai
- Program virus diletakkan pada Boot Record atau track pada disk yang
jarang diperhatikan oleh komputer itu sendiri
- Program virus dibuat sependek mungkin, dan hasil file yang diinfeksi
tidak terlalu berubah ukurannya
- Virus tidak mengubah keterangan/informasi waktu suatu file
- dll
SIKLUS HIDUP VIRUS
Siklus hidup virus secara umum, melalui 4 tahap:
o Dormant phase ( Fase Istirahat/Tidur )
Pada fase ini virus tidaklah aktif. Virus akan diaktifkan oleh suatu
kondisi tertentu, semisal: tanggal yang ditentukan, kehadiran program
lain/dieksekusinya program lain, dsb. Tidak semua virus melalui fase
ini.
o Propagation phase ( Fase Penyebaran )
Pada fase ini virus akan mengkopikan dirinya kepada suatu program atau
ke suatu tempat dari media storage (baik hardisk, RAM dsb). Setiap
program yang terinfeksi akan menjadi hasil “kloning” virus tersebut
(tergantung cara virus tersebut menginfeksinya).
3
Artikel Populer IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003-2004 IlmuKomputer.Com
o Trigerring phase ( Fase Aktif )
Di fase ini virus tersebut akan aktif dan hal ini juga di picu oleh
beberapa kondisi seperti pada Dormant Phase.
o Execution phase ( Fase Eksekusi )
Pada fase inilah virus yang telah aktif tadi akan melakukan fungsinya.
Seperti menghapus file, menampilkan pesan-pesan, dsb
JENIS – JENIS VIRUS
Untuk lebih mempertajam pengetahuan kita tentang virus, saya akan coba
memberikan penjelasan tentang jenis-jenis virus yang sering
berkeliaran di masyarakat umum.
1. Virus Makro
Jenis virus ini pasti sudah sangat sering kita dengar. Virus ini
ditulis dengan bahasa pemrograman dari suatu aplikasi bukan dengan
bahasa pemrograman dari suatu Operating System. Virus ini dapat
berjalan apabila aplikasi pembentuknya dapat berjalan dengan baik.
Sebagai contoh jika pada komputer mac dijalankan aplikasi Word, maka
virus makro yang dibuat dari bahasa makro Word dapat bekerja pada
komputer bersistem operasi Mac ini.
Contoh virus:
- Varian W97M, misal W97M.Panther
Panjang 1234 bytes, akanmenginfeksi NORMAL.DOT dan menginfeksi dokumen
apabila dibuka.
- WM.Twno.A;TW
Panjang 41984 bytes, akan menginfeksi Dokumen Ms.Word yang menggunakan
bahasa makro, biasanya berekstensi *.DOT dan *.DOC
- dll
2. Virus Boot Sector
Virus Boot sector ini sudah umum sekali menyebar. Virus ini dalam
menggandakan dirinya, akan memindahkan atau menggantikan boot sector
asli dengan program booting virus. Sehingga saat terjadi booting maka
virus akan diload ke memori dan selanjutnya virus akan mempunyai
kemampuan mengendalikan hardware standar (contoh : monitor, printer
dsb) dan dari memori ini pula virus akan menyebar ke seluruh drive
yang ada dan yang terhubung ke komputer (contoh : floopy, drive lain
selain drive c:).
Contoh virus :
- Varian virus wyx
ex: wyx.C(B) menginfeksi boot record dan floopy ;
Panjang :520 bytes;
Karakteristik : memory resident dan terenkripsi.
- Varian V-sign :
Menginfeksi : Master Boot Record ;
Panjang 520 bytes;
Karakteristik : menetap di memori (memory resident),terenkripsi, dan
polymorphic)
- Stoned.june 4th/ bloody!:
Menginfeksi : Master Boot Record dan floopy;
Panjang 520 bytes;
Karakteristik : menetap di memori (memory resident), terenkripsi dan
menampilkan pesan "Bloody!june 4
Artikel Populer IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003-2004 IlmuKomputer.Com
4th 1989" setelah komputer melakukan booting sebanyak 128 kali.
3. Stealth Virus
Virus ini akan menguasai tabel interrupt pada DOS yang sering kita
kenal dengan "Interrupt interceptor". Virus ini berkemampuan untuk
mengendalikan instruksi-instruksi level DOS dan biasanya mereka
tersembunyi sesuai namanya baik secara penuh ataupun ukurannya.
Contoh virus :
- Yankee.XPEH.4928,
Menginfeksi file *.COM dan *.EXE ;
Panjang 4298 bytes;
Karakteristik: menetap di memori, ukurantersembunyi, memiliki pemicu
- WXYC (yang termasuk kategori boot record pun karena masuk kategri
stealth dimasukkan pula disini), Menginfeksi floopy an motherboot
record;
Panjang 520 bytes;
Karakteristik : menetap di memori; ukuran dan virus tersembunyi.
- Vmem(s):
Menginfeksi file file *.EXE, *.SYS, dan *.COM ;
Panjang fie 3275 bytes;
Karakteristik:menetap di memori, ukuran tersembunyi, di enkripsi.
- dll
4. Polymorphic Virus
Virus ini Dirancang buat mengecoh program antivirus, artinya virus ini
selalu berusaha agar tidak dikenali oleh antivirus dengan cara selalu
merubah rubah strukturnya setiap kali selesai menginfeksi file/program
lain.
Contoh virus:
- Necropolis A/B,
Menginfeksi file *.EXE dan *.COM;
Panjang file 1963 bytes;
Karakteristik: menetap di memori, ukuran dan virus
tesembunyi,terenkripsi dan dapat berubah ubah struktur
- Nightfall,
Menginfeksi file *.EXE;
Panjang file 4554 bytes;
Karakteristik : menetap di memori, ukuran dan virus
tesembunyi,memiliki pemicu, terenkripsidan dapat berubah-ubah struktur
- dll
5. Virus File/Program
Virus ini menginfeksi file-file yang dapat dieksekusi langsung dari
sistem operasi, baik itu file *.EXE, maupun *.COM biasanya juga hasil
infeksi dari virus ini dapat diketahui dengan berubahnya ukuran file
yang diserangnya.
6. Multi Partition Virus
Virus ini merupakan gabungan dari virus boot sector dan virus file.
Artinya pekerjaan yang dilakukan berakibat dua, yaitu dia dapat
menginfeksi file-file *.EXE atau *.COM dan juga menginfeksi boot
sector.
5
Artikel Populer IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003-2004 IlmuKomputer.Com
BEBERAPA CARA PENYEBARAN VIRUS
Virus layaknya virus biologi harus memiliki media untuk dapat
menyebar, virus komputer dapat menyebar ke berbagai komputer/mesin
lainnya juga melalui berbagai media, diantaranya:
1. Disket, media storage R/W
Media penyimpanan eksternal dapat menjadi sasaran empuk bagi virus
untuk dijadikan media. Baik sebagai tempat menetap ataupun sebagai
media penyebarannya. Media yang bias melakukan operasi R/W (Read dan
Write) sangat memungkinkan untuk ditumpangi virus dan dijadikan
sebagai media penyebaran.
2. Jaringan ( LAN, WAN,dsb)
Hubungan antara beberapa computer secara langsung sangat memungkinkan
suatu virus ikut berpindah saat terjadi pertukaran/pengeksekusian file
yang mengandung virus.
3. WWW (internet)
Sangat mungkin suatu situs sengaja ditanamkan suatu “virus” yang akan
menginfeksi komputer-komputer yang mengaksesnya.
4. Software yang Freeware, Shareware atau bahkan Bajakan
Banyak sekali virus yang sengaja ditanamkan dalam suatu program yang
disebarluaskan baik secara gratis, atau trial version.
5. Attachment pada email, transfering file
Hampir semua jenis penyebaran virus akhir-akhir ini menggunakan email
attachment dikarenakan semua pemakai jasa internet pastilah
menggunakan email untuk berkomunikasi, file-file ini sengaja dibuat
mencolok/menarik perhatian, bahkan seringkali memiliki ekstensi ganda
pada penamaan filenya.
PENANGULANGANNYA
1. Langkah-Langkah untuk Pencegahan
Untuk pencegahan anda dapat melakukan beberapa langkah-langkah
berikut :
o Gunakan antivirus yang anda percayai dengan update terbaru. Tidak
perduli apapun merknya asalkan selalu diupdate, dan auto-protect
dinyalakan maka komputer anda terlindungi.
o Selalu scanning semua media penyimpanan eksternal yang akan
digunakan, mungkin hal ini agak merepotkan tetapi jika auto-protect
antivirus anda bekerja maka prosedur ini dapat dilewatkan.
o Jika anda terhubung langsung ke Internet cobalah untuk
mengkombinasikan antivirus anda dengan Firewall, Anti-spamming, dsb.
o Selalu waspada terhadap fle-file yang mencurigakan, contoh : file
dengan 2 buah exstension atau file executable yang terlihat
mencurigakan.
o Untuk software freeware + shareware, ada baiknya anda mengambilnya
dari situs resminya.
o Semampunya hindari membeli barang bajakan, gunakan software-software
open source.
2. Langkah-Langkah Apabila telah Terinfeksi
o Deteksi dan tentukan dimanakah kira-kira sumber virus tersebut
apakah di disket, jaringan, email dsb. Jika anda terhubung ke jaringan
maka ada baiknya anda mengisolasi komputer anda dulu (baik dengan
melepas kabel atau mendisable sambungan internet dari control panel)
o Identifikasi dan klasifikasikan jenis virus apa yang menyerang pc
anda, dengan cara:
􀂃 Gejala yang timbul, misal : pesan, file yang corrupt atau hilang
dsb
6
Artikel Populer IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003-2004 IlmuKomputer.Com
􀂃 Scan dengan antivirus anda, jika anda terkena saat auto-protect
berjalan berarti virus definition di dalam komputer anda tidak
memiliki data virus ini, cobalah update secara manual atau mendownload
virus definitionnya untuk kemudian anda install. Jika virus tersebut
memblok usaha anda untuk mengupdate, maka upayakan untuk menggunakan
media lain (komputer) dengan antivirus yang memiliki update terbaru.
o Bersihkan virus tersebut. Setelah anda berhasil mendeteksi dan
mengenalinya maka usahakan segera untuk mencari removal atau cara-cara
untuk memusnahkannya di situs-situs yang memberikan informasi
perkembangan virus tersebut. Hal ini perlu dilakukan apabila antivirus
dengan update terbaru anda tidak berhasil memusnahkannya.
o Langkah terburuk. Jika semua hal diatas tidak berhasil adalah
memformat ulang komputer anda .
PENUTUP
Semoga pembahasan mengenai virus ini dapat memberikan manfaat
khususnya bagi kita semua. Tulisan ini ditujukan untuk pembelajaran
semata sehingga sangat diharapkan kritik dan sarannya. Apabila banyak
kekurangan pada tulisan ini harap dimaklumi. Terakhir, penulis merasa
perlu untuk mengucapkan terima kasih kepada *puji, echostaff (MOBY,
the_day, z3r0byt3, comex,), newbie_hacker members, dan semua pencinta
Opensource.
REFERENSI
1. [ Stallings, William ], “ CRYPTOGRAPHY AND NETWORK SECURITY ,
principle and practice: second edition ” , Prentice-Hall,Inc., New
Jersey ,1999
2. [ Salim, IR.Hartojo ], “ Virus Komputer, teknik pembuatan & langkah-
langkah penanggulangannya ”, Andi OFFSET, Yogyakarta , 1989.
3. [ Amperiyanto, Tri ], “ Bermain-main dengan Virus Macro ”, Elex
Media Komputindo, Jakarta,2002
4. [ Jayakumar ], “ Viruspaperw.pdf ”, EBOOK version
5. [ y3dips ], “ pernak pernik Virus ” , http://ezine.echo.or.id,
Jakarta, 2003
6. “ Virus Definition dari salah satu Antivirus ”
BIOGRAFI PENULIS
Ahmad Muammar. W. K. Lahir di Jakarta, Maret 1982. Menamatkan Sekolah
Menengah Umum di SMU Negeri 3, Palembang pada tahun 1999. Saat ini
sedang menyelesaikan program S1 pada jurusan Sistem Informasi di
universitas Gunadarma.
Aktif Menulis beberapa artikel , tutorial , serta tips n trick yang di
muat di beberapa situs-situs non-profit milik anak negeri, seperti
halnya pada http://ezine.echo.or.id; http://konsultanlinux.com;
http://indohack.sourceforge.net; dan http://kecoak.or.id, juga aktif
berdiskusi di beberapa forum diskusi, seperti http://www.diskusiweb.com
[moderator] , http://www.klik-kanan.com/forum serta di http://forum.echo.or.id
[echostaff: admin].
Selain sebagai founder, saat ini penulis bersama beberapa echostaff
terus mengelola dan mengembangkan http://echo.or.id dengan tujuan
untuk mengajak semua penggemar komputer && opensource untuk berbagi
dan belajar bersama, serta berharap seluruh komunitas “security
industry” di Indonesia dapat saling bekerjasama.
7
Artikel Populer IlmuKomputer.Com
Copyright © 2003-2004 IlmuKomputer.Com
Gemar mempelajari masalah security khususnya networking, pemrograman
khususnya non-GUI oriented seperti bahasa c, perl, assembler, php, cgi
dan html. Juga merupakan “ penggagum berat ” sekaligus pengguna linux,
freeBSD dan semua open-source ‘warez’. Selalu berpandangan bahwa “
budaya open-source adalah budaya yang membangun dan layak untuk
dibangun ” .

baca seluruhnya..

Sistem Operasi ( sejarah LInux )

Artikel ini saya buat sebagai awal persiapan kita memasuki dunia

Linux. Walaupun saya yang membuat artikel ini bukan berarti saya sudah
sangat mahir dalam sistem operasi Linux, tapi karena saya tertarik,
punya niat,mempelajari, lalu ingin membagikan ilmu ini sehingga kita
bisa sama-sama mendalaminya. Itulah dasar semangat kebebasan.
Sebenarnya, linux itu bukan sebuah awal gerakan open source, ia
merupakan pelengkap dan inovasi gerakan open source. Gerakan open
source itu sendiri sudah bermula saat Richard Stallman mendirikan
sebuah organisasi bernama Free Software Foundation (FSF) pada tahun
1984 untuk mendanai proyek GNU. Kemudian FSF membuat berbagai macam
proyek, yang salah satunya berupaya membuat sebuah sistem operasi yang
lengkap, mandiri, bebas. Dalam proyek ini, mereka ingin membuat sebuah
sistem operasi yang mirip sistem operasi Unix. Tapi bukan menjiplak,
namun membuat sendiri dari awal. Sehingga jika sistem operasi itu
tercipta, maka sistem operasi itu akan kompatibel dengan Unix.
Langkah awal proyek itu mereka mulai dengan membuat kernel yang
mereka beri nama Hurd. Namun karena pada saat itu persoalan lisensi
dan hak paten sangat sensitif sekali, akhirnya kernel Hurd sangat
lamban dalam perkembangannya. Mereka lalu membuat terlebih dahulu
software-software komponen yang lainnya dan menunda pembuatan kernel
Hurd. Di awal 90an, seorang mahasiswa Finlandia bernama Linus Torvalds
membuat sebuah kernel yang cara kerjanya mirip sistem operasi Unix
karena terinspirasi oleh Minix, sistem operasi turunan Unix yang
diciptakan oleh Andy Tanembaum. Setelah kernel itu ia buat, ia taruh
kode sumbernya di internet untuk diperbaiki dan dikembangkan dengan
bebas oleh orang-orang dari seluruh dunia. Secara tak terduga,
perkembangan kernel buatan Linus Torvalds sangat luar biasa. Hanya
dalam 1 tahun, kernelnya hampir mencapai versi stabil. Dari nama Linus
itu, programmer-programmer mulai menamakan kernelnya Linux.
Seiring perkembangan kernel Linux yang sangat cepat, beberapa
programmer lalu memadukan kernel Linux dengan software-software FSF.
Maka jadilah sebuah sistem operasi kloningan unix yang mandiri,
lengkap. Ternyata kombinasi FSF-Linux itu membuat proyek FSF yang pada
mulanya tersendat mengalami kemajuan kembali. Kalangan programmer
sering menyebut sistem operasi itu dengan nama GNU/Linux, namun
kalangan umum menyebut sistem operasi itu dengan nama Linux saja.Jadi,
sistem operasi Linux yang kita ketahui sekarang sebenarnya adalah
hasil kombinasi software FSF yang memakai kernel Linux.

baca seluruhnya..

IT (Perkembangan Teknologi Informasi di Indonesia)

Perkembangan Teknologi Informasi di Indonesia

Oleh : Wawan Wardiana
Peneliti Pusat Penelitian Informatika - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

Disampaikan pada Seminar dan Pameran Teknologi Informasi 2002, Fakultas Teknik Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM) Jurusan Teknik Informatika, tanggal 9 Juli 2002

Abstract

Growth of information technology can improve performance and enable various activity can be executed swiftly, precisely and accurate , so that finally will improve productivity. Growth of information technology show the popping out of various activity type being based on this technology, like e-government, e-commerce, e-education, e-medicine, e-laboratory, and other, which is all the things have electronics based.

Intisari
Perkembangan teknologi informasi dapat meningkatkan kinerja dan memungkinkan berbagai kegiatan dapat dilaksanakan dengan cepat, tepat dan akurat, sehingga akhirnya akan meningkatkan produktivitas. Perkem-bangan teknologi informasi memper-lihatkan bermunculannya berbagai jenis kegiatan yang berbasis pada teknologi ini, seperti e-government, e- commerce, e-education, e-medicine, e-e-laboratory, dan lainnya, yang kesemuanya itu berbasiskan elektronika.

Pendahuluan
Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan. Teknologi ini menggunakan seperangkat komputer untuk mengolah data, sistem jaringan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lainnya sesuai dengan kebutuhan, dan teknologi telekomunikasi digunakan agar data dapat disebar dan diakses secara global.
Peran yang dapat diberikan oleh aplikasi teknologi informasi ini adalah mendapatkan informasi untuk kehidupan pribadi seperti informasi tentang kesehatan, hobi, rekreasi, dan rohani. Kemudian untuk profesi seperti sains, teknologi, perdagangan, berita bisnis, dan asosiasi profesi. Sarana kerjasama antara pribadi atau kelompok yang satu dengan pribadi atau kelompok yang lainnya tanpa mengenal batas jarak dan waktu, negara, ras, kelas ekonomi, ideologi atau faktor lainnya yang dapat menghambat bertukar pikiran.
Perkembangan Teknologi Informasi memacu suatu cara baru dalam kehidupan, dari kehidupan dimulai sampai dengan berakhir, kehidupan seperti ini dikenal dengan e-life, artinya kehidupan ini sudah dipengaruhi oleh berbagai kebutuhan secara elektronik. Dan sekarang ini sedang semarak dengan berbagai huruf yang dimulai dengan awalan e
seperti e-commerce, e-government, e-education, e-library, e-journal, e-medicine, e-laboratory, e-biodiversitiy, dan yang lainnya lagi yang berbasis elektronika.

Evolusi Ekonomi Global
Sampai dua ratus tahun yang lalu ekonomi dunia bersifat agraris dimana salah satu ciri utamanya adalah tanah merupakan faktor produksi yang paling dominan. Sesudah terjadi revolusi industri, dengan ditemukannya mesin uap, ekonomi global ber-evolusi ke arah ekonomi industri dengan ciri utamanya adalah modal sebagai faktor produksi yang paling penting. Menjelang peralihan abad sekarang inl, cenderung manusia menduduki tempat sentral dalam proses produksi, karena tahap ekonomi yang sedang kita masuki ini berdasar pada pengetahuan (knowledge based) dan berfokus pada informasi (information focused). Dalam hal ini telekomunikasi dan informatika memegang peranan sebagai teknologi kunci (enabler technology).
Kemajuan teknologi informasi dan telekomunikasi begitu pesat, sehingga memungkinkan diterapkannya cara-cara baru yang lebih efisien untuk produksi, distribusi dan konsumsi barang dan jasa. Proses inilah yang membawa manusia ke dalam Masyarakat atau Ekonomi Informasi. Masyarakat baru ini juga sering disebut sebagai masyarakat pasca industri.
Apapun namanya, dalam era informasi, jarak fisik atau jarak geografis tidak lagi menjadi faktor dalam hubungan antar manusia atau antar lembaga usaha, sehingga jagad ini menjadi suatu dusun semesta atau “Global village�?. Sehingga sering kita dengar istilah “jarak sudah mati” atau “distance is dead” makin lama makin nyata kebenarannya.

Peran Teknologi Informasi
Dalam kehidupan kita dimasa mendatang, sektor teknologi informasi dan telekomunikasi merupakan sektor yang paling dominan. Siapa saja yang menguasai teknologi ini, maka dia akan menjadi pemimpin dalam dunianya. Teknologi informasi banyak berperan dalam bidang-bidang antara lain :
Bidang pendidikan(e-education).
Globalisasi telah memicu kecenderungan pergeseran dalam dunia pendidikan dari pendidikan tatap muka yang konvensional ke arah pendidikan yang lebih terbuka (Mukhopadhyay M., 1995). Sebagai contoh kita melihat di Perancis proyek “Flexible Learning�?. Hal ini mengingatkan pada ramalan Ivan Illich awal tahun 70-an tentang “Pendidikan tanpa sekolah (Deschooling Socieiy)” yang secara ekstrimnya guru tidak lagi diperlukan.
Bishop G. (1989) meramalkan bahwa pendidikan masa mendatang akan bersifat luwes (flexible), terbuka, dan dapat diakses oleh siapapun juga yang memerlukan tanpa pandang faktor jenis, usia, maupun pengalaman pendidikan sebelumnya.

Mason R. (1994) berpendapat bahwa pendidikan mendatang akan lebih ditentukan oleh jaringan informasi yang memungkinkan berinteraksi dan kolaborasi, bukannya gedung sekolah. Namun, teknologi tetap akan memperlebar jurang antara di kaya dan si miskin.
Tony Bates (1995) menyatakan bahwa teknologi dapat meningkatkan kualitas dan jangkauan bila digunakan secara bijak untuk pendidikan dan latihan, dan mempunyai arti yang sangat penting bagi kesejahteraan ekonomi.
Alisjahbana I. (1966) mengemukakan bahwa pendekatan pendidikan dan pelatihan nantinya akan bersifat “Saat itu juga (Just on Time)�?. Teknik pengajaran baru akan bersifat dua arah, kolaboratif, dan inter-disipliner.
Romiszowski & Mason (1996) memprediksi penggunaan “Computer-based Multimedia Communication (CMC)�? yang bersifat sinkron dan asinkron.
Dari ramalan dan pandangan para cendikiawan di atas dapat disimpulkan bahwa dengan masuknya pengaruh globalisasi, pendidikan masa mendatang akan lebih bersifat terbuka dan dua arah, beragam, multidisipliner, serta terkait pada produktivitas kerja “saat itu juga�? dan kompetitif.
Kecenderungan dunia pendidikan di Indonesia di masa mendatang adalah:
- Berkembangnya pendidikan terbuka dengan modus belajar jarak jauh (Distance Learning). Kemudahan untuk menyelenggarakan pendidikan terbuka dan jarak jauh perlu dimasukan sebagai strategi utama.
- Sharing resource bersama antar lembaga pendidikan / latihan dalam sebuah jaringan
- Perpustakaan & instrumen pendidikan lainnya (guru, laboratorium) berubah fungsi menjadi sumber informasi daripada sekedar rak buku.
- Penggunaan perangkat teknologi informasi interaktif, seperti CD-ROM Multimedia, dalam pendidikan secara bertahap menggantikan TV dan Video.
Dengan adanya perkembangan teknologi informasi dalam bidang pendidikan, maka pada saat ini sudah dimungkinkan untuk diadakan belajar jarak jauh dengan menggunakan media internet untuk menghubungkan antara mahasiswa dengan dosennya, melihat nilai mahasiswa secara online, mengecek keuangan, melihat jadwal kuliah, mengirimkan berkas tugas yang diberikan dosen dan sebagainya, semuanya itu sudah dapat dilakukan.
Faktor utama dalam distance learning yang selama ini dianggap masalah adalah tidak adanya interaksi antara dosen dan mahasiswanya. Namun demikian, dengan media internet sangat dimungkinkan untuk melakukan interaksi antara dosen dan siswa baik dalam bentuk real time (waktu nyata) atau tidak. Dalam bentuk real time dapat dilakukan misalnya dalam suatu chatroom, interaksi langsung dengan real audio atau real video, dan online meeting. Yang tidak real time bisa dilakukan dengan mailing list, discussion group, newsgroup, dan buletin board. Dengan cara di atas interaksi dosen dan mahasiswa di kelas mungkin akan tergantikan walaupun tidak 100%. Bentuk-bentuk materi, ujian, kuis dan cara pendidikan lainnya dapat juga diimplementasikan ke dalam web, seperti materi dosen dibuat dalam bentuk presentasi di web dan dapat di download oleh siswa. Demikian pula dengan ujian dan kuis yang dibuat oleh dosen dapat pula dilakukan dengan cara yang sama. Penyelesaian administrasi juga dapat diselesaikan langsung dalam satu proses registrasi saja, apalagi di dukung dengan metode pembayaran online.
Suatu pendidikan jarak jauh berbasis web antara lain harus memiliki unsur sebagai berikut: (1) Pusat kegiatan siswa; sebagai suatu community web based distance learning harus mampu menjadikan sarana ini sebagai tempat kegiatan mahasiswa, dimana mahasiswa dapat menambah kemampuan, membaca materi kuliah, mencari informasi dan sebagainya. (2) Interaksi dalam grup; Para mahasiswa dapat berinteraksi satu sama lain untuk mendiskusikan materi-materi yang diberikan dosen. Dosen dapat hadir dalam group ini untuk memberikan sedikit ulasan tentang materi yang diberikannya. (3) Sistem administrasi mahasiswa; dimana para mahasiswa dapat melihat informasi mengenai status mahasiswa, prestasi mahasiswa dan sebagainya. (4) Pendalaman materi dan ujian; Biasanya dosen sering mengadakan quis singkat dan tugas yang bertujuan untuk pendalaman dari apa yang telah diajarkan serta melakukan test pada akhir masa belajar. Hal ini juga harus dapat diantisipasi oleh web based distance learning (5) Perpustakaan digital; Pada bagian ini, terdapat berbagai informasi kepustakaan, tidak terbatas pada buku tapi juga pada kepustakaan digital seperti suara, gambar dan sebagainya. Bagian ini bersifat sebagai penunjang dan berbentuk database. (6) Materi online diluar materi kuliah; Untuk menunjang perkuliahan, diperlukan juga bahan bacaan dari web lainnya. Karenanya pada bagian ini, dosen dan siswa dapat langsung terlibat untuk memberikan bahan lainnya untuk di publikasikan kepada mahasiswa lainnya melalui web.
Mewujudkan ide dan keinginan di atas dalam suatu bentuk realitas bukanlah suatu pekerjaan yang mudah tapi bila kita lihat ke negara lain yang telah lama mengembangkan web based distance learning, sudah banyak sekali institusi atau lembaga yang memanfaatkan metode ini. Bukan hanya skill yang dimiliki oleh para engineer yang diperlukan tapi juga berbagai kebijaksanaan dalam bidang pendidikan sangat mempengaruhi perkembangannya. Jika dilihat dari kesiapan sarana pendukung misalnya hardware, maka agaknya hal ini tidak perlu diragukan lagi. Hanya satu yang selalu menjadi perhatian utama pengguna internet di Indonesia yaitu masalah bandwidth, tentunya dengan bandwidth yang terbatas ini mengurangi kenyamanan khususnya pada non text based material. Di luar negeri, khususnya di negara maju, pendidikan jarak jauh telah merupakan alternatif pendidikan yang cukup digemari. Metoda pendidikan ini diikuti oleh para mahasiswa, karyawan, eksekutif, bahkan ibu rumah tangga dan orang lanjut usia (pensiunan). Beberapa tahun yang lalu pertukaran materi dilakukan dengan surat menyurat, atau dilengkapi dengan materi audio dan video. Saat ini hampir seluruh program distance learning di Amerika, Australia dan Eropa dapat juga diakses melalui internet. Studi yang dilakukan oleh Amerika, sangat mendukung dikembangkannya e-learning, menyatakan bahwa computer based learning sangat efektif, memungkinkan 30% pendidikan lebih baik, 40% waktu lebih singkat, dan 30% biaya lebih murah. Bank Dunia (World bank) pada tahun 1997 telah mengumumkan program Global Distance Learning Network (GDLN) yang memiliki mitra sebanyak 80 negara di dunia. Melalui GDLN ini maka World Bank dapat memberikan e-learning kepada mahasiswa 5 kali lebih banyak (dari 30 menjadi 150 mahasiswa) dengan biaya 31% lebih murah.
Dalam era global, penawaran beasiswa muncul di internet. Bagi sebagian besar mahasiswa di dunia, uang kuliah untuk memperoleh pendidikan yang terbaik umumnya masih dirasakan mahal. Amat disayangkan apabila ada mahasiswa yang pandai di kelasnya tidak dapat meneruskan sekolah hanya karena tidak mampu membayar uang kuliah. Informasi beasiswa merupakan kunci keberhasilan dapat me no long mahasiswa yang berpotensi tersebut.

Dalam Bidang Pemerintahan (e-government).
E-government mengacu pada penggunaan teknologi informasi oleh pemerintahan, seperti menggunakan intranet dan internet, yang mempunyai kemampuan menghubungkan keperluan penduduk, bisnis, dan kegiatan lainnya. Bisa merupakan suatu proses transaksi bisnis antara publik dengan pemerintah melalui sistem otomasi dan jaringan internet, lebih umum lagi dikenal sebagai world wide web. Pada intinya e-government adalah penggunaan teknologi informasi yang dapat meningkatkan hubungan antara pemerintah dan pihak-pihak lain. penggunaan teknologi informasi ini kemudian menghasilkan hubungan bentuk baru seperti: G2C (Governmet to Citizen), G2B (Government to Business), dan G2G (Government to Government).
Manfaat e-government yang dapat dirasakan antara lain: (1) Pelayanan servis yang lebih baik kepada masyarakat. Informasi dapat disediakan 24 jam sehari, 7 hari dalam seminggu, tanpa harus menunggu dibukanya kantor. Informasi dapat dicari dari kantor, rumah, tanpa harus secara fisik datang ke kantor pemerintahan. (2) Peningkatan hubungan antara pemerintah, pelaku bisnis, dan masyarakat umum. Adanya keterbukaan (transparansi) maka diharapkan hubungan antara berbagai pihak menjadi lebih baik. Keterbukaan ini menghilangkan saling curiga dan kekesalan dari semua pihak. (3) Pemberdayaan masyarakat melalui informasi yang mudah diperoleh. Dengan adanya informasi yang mencukupi, masyarakat akan belajar untuk dapat menentukan pilihannya. Sebagai contoh, data-data tentang sekolah: jumlah kelas, daya tampung murid, passing grade, dan sebagainya, dapat ditampilkan secara online dan digunakan oleh orang tua untuk memilihkan sekolah yang pas untuk anaknya. (4) Pelaksanaan pemerintahan yang lebih efisien. Sebagai contoh, koordinasi pemerintahan dapat dilakukan melalui e-mail atau bahkan video conference. Bagi Indonesia yang luas areanya sangat besar, hal ini sangat membantu. Tanya jawab, koordinasi, diskusi antara pimpinan daerah dapat dilakukan tanpa kesemuanya harus berada pada lokasi fisik yang sama. Tidak lagi semua harus terbang ke Jakarta untuk pertemuan yang hanya berlangsung satu atau dua jam saja.
Tuntutan masyarakat akan pemerintahan yang baik sudah sangat mendesak untuk dilaksanakan oleh aparatur pemerintah. Salah satu solusi yang diperlukan adalah keterpaduan sistem penyelenggaraan pemerintah melalui jaringan sistem informasi on- line antar instansi pemerintah baik pusat dan daerah untuk mengakses seluruh data dan informasi terutama yang berhubungan dengan pelayanan publik. Dalam sektor pemerintah, perubahan lingkungan strategis dan kemajuan teknologi mendorong aparatur pemerintah untuk mengantisipasi paradigma baru dengan upaya peningkatan kinerja birokrasi serta perbaikan pelayanan menuju terwujudnya pemerintah yang baik (good govermance). Hal terpenting yang harus dicermati adalah sektor pemerintah merupakan pendorong serta fasilitator dalam keberhasilan berbagai kegiatan pembangunan, oleh karena itu keberhasilan pembangunan harus didukung oleh kecepatan arus data dan informasi antar instansi agar terjadi keterpaduan sistem antara pemerintah dengan pihak penggunan lainnya. Upaya percepatan penerapan e- Government, masih menemui kendala karena saat ini belum semua daerah menyelenggarakannya. Apalagi masih ada anggapan e-Government hanya membuat web site saja sosialisasinya tidak terlaksana dengan optimal. Namun berdasarkan Inpres, pembangunan sistem informasi pemerintahan terpadu ini akan terealisasi sampai tahun 2005 mendatang. Kendati demikian yang terpenting adalah menghapus opini salah yang menganggap penerapan e-Government ini sebagai sebuah proyek, padahal merupakan sebuah sistem yang akan memadukan subsistem yang tersebar di seluruh daerah dan departemen.

Bidang Keuangan dan Perbankan
Saat ini telah banyak para pelaku ekonomi, khususnya di kota-kota besar yang tidak lagi menggunakan uang tunai dalam transaksi pembayarannya, tetapi telah memanfaatkan layanan perbankan modern.
Layanan perbankan modern yang hanya ada di kota-kota besar ini dapat dimaklumi karena pertumbuhan ekonomi saat ini yang masih terpusat di kota-kota besar saja, yang menyebabkan perputaran uang juga terpusat di kota-kota besar. Sehingga sektor perbankan pun agak lamban dalam ekspansinya ke daerah-daerah. Hal ini sedikit banyak disebabkan oleh kondisi infrastruktur saat ini selain aspek geografis Indonesia yang unik dan luas.
Untuk menunjang keberhasilan operasional sebuah lembaga keuangan/perbankan seperti bank, sudah pasti diperlukan sistem informasi yang handal yang dapat diakses dengan mudah oleh nasabahnya, yang pada akhirnya akan bergantung pada teknologi informasi online, sebagai contoh, seorang nasabah dapat menarik uang dimanapun dia berada selama masih ada layanan ATM dari bank tersebut, atau seorang nasabah dapat mengecek saldo dan mentransfer uang tersebut ke rekening yang lain hanya dalam hitungan menit saja, semua transaksi dapat dilakukan.
Pengembangan teknologi dan infrastruktur telematika di Indonesia akan sangat membantu pengembangan industri di sektor keuangan ini, seperti perluasan cakupan usaha dengan membuka cabang-cabang di daerah, serta pertukaran informasi antara sesama perusahaan asuransi, broker, industri perbankan, serta lembaga pembiayaan lainnya.
Institusi perbankan dan keuangan telah dipengaruhi dengan kuat oleh pengembangan produk dalam teknologi informasi, bahkan mereka tidak dapat beroperasi lagi tanpa adanya teknologi informasi tersebut. Sektor ini memerlukan pengembangan produk dalam teknologi informasi untuk memberikan jasa-jasa mereka kepada pelanggan mereka.
Program pengembangan sistem informasi di Indonesia
Program pengembanan sistem informasi (program 16.6.01) dimaksudkan untuk mengembangkan sistem informasi yang diperlukan untuk meningkatkan masuknya informasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang terjadi di dunia internasional, memperlancar pertukaran dan penyebaran informasi ilmu pengetahuan dan teknologi, serta meningkatkan sistem perencanaan, pengelolaan, pemantauan kegiatan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Besarnya biaya yang dikeluarkan pemerintah untuk melakukan kajian, penelitian, penerapan penguasaan dibidang teknologi informasi selama kurun waktu tahun anggaran 1997/1998 sampai 2001 dapat dilihat pada Tabel dibawah ini.
Tabel di bawah memperlihatkan APBN (rupiah murni) untuk program pengembangan sistem informasi, tahun anggaran 1997/1998 sampai 2001

Tabel. APBN untuk pengembangan sistem informasi tahun 1997/1998 sampai 2001
No Tahun Anggaran Anggaran (jutaan rupiah)
1 1997/1998 28.235
2 1998/1999 32.622
3 1999/2000 24.538
4 2000 52.236
5 2001 30.956

Penutup
Perkembangan teknologi informasi Indonesia sangat dipengaruhi oleh kemampuan sumber daya manusia dalam memahami komponen teknologi informasi, seperti perangkat keras dan perangkat lunak komputer; sistem jaringan baik berupa LAN ataupun WAN dan sistem telekomunikasi yang akan digunakan untuk mentransfer data. Kebutuhan akan tenaga yang berbasis teknologi informasi masih terus meningkat; hal ini bisa terlihat dengan banyaknya jenis pekerjaan yang memerlukan kemampuan di bidang teknologi informasi di berbagai bidang; juga jumlah SDM berkemampuan di bidang teknologi informasi masih sedikit, jika dibandingkan dengan jumlah penduduk Indonesia.
Diperlukan suatu kerangka teknologi informasi nasional yang akan mewujudkan masyarakat Indonesia siap menghadapi AFTA 2003 yang dapat menyediakan akses universal terhadap informasi kepada masyarakat luas secara adil dan merata, meningkatkan koordinasi dan pendayagunaan informasi secara optimal, meningkatkan efisiensi dan produktivitas, meningkatkan kualitas dan kuantitas sumberdaya manusia, meningkatkan pemanfaatan infrastruktur teknologi informasi, termasuk penerapan peraturan perundang-undangan yang mendukungnya; mendorong pertumbuhan ekonomi dengan pemanfaatan dan pengembangan teknologi informasi.
Akhirnya, era perdagangan bebas Asean benar-benar berlaku yang kita kenal dengan ASEAN Free Trade Area (AFTA) resmi berlaku di tahun 2003 ini. Inilah salah satu kenyataan globalisasi perekonomian dunia yang nyata. Integrasi perekonomian nasional dengan perekonomian regional/global seperti AFTA, APEC, WTO/GATT memang tidak bisa dihindari. Suka atau tidak suka, mau atau tidak mau, kenyataan integrasi perekonomian dunia ini memang harus dihadapi.
Pustaka

- Natakusumah, E.K., “Perkembangan Teknologi Informasi di Indonesia.”, Pusat Penelitian informatika – LIPI Bandung, 2002
- Natakusumah, E.K., “Perkembangan Teknologi Informasi untuk Pembelajaran Jarak Jauh.”, Orasi Ilmiah disampaikan pada Wisuda STMIK BANDUNG, Januari 2002.
- California Distance Learning Project - working to increase access to adult basic learning services by improving distance learning infrastructure. http://www.cdiponline.org/
- http://www.bexi.co.id
- http://www.gksoft.com/govt/en/id.html
- Konsep Nusantara - 21, http://n21.net.id
- Richardus Eko Indrajit , “Evolusi Perkembangan Teknologi Informasi”, Renaissance Research Centre
- Prayoto, “Menyoal Kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia”, Fakultas Teknik UNIKOM, 2002 Bandung
- The World Bank Group, E-government definition; http://www1. worldbank.org/publicsektor/ egov/definition.htm.
- Tim Koordinasi Telematika Indonesia. “Kerangka Teknologi Informasi Nasional”, Jakarta, Februari 2001.

baca seluruhnya..